Surakarta, 21 April 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April, Balai Pengamanan Alat dan Fasilitas Kesehatan (BPAFK) Surakarta menyelenggarakan kegiatan Sarasehan dengan tema “Perempuan Tangguh Membangun Negeri untuk Internalisasi Budaya Kerja”. Kegiatan ini diselenggarakan secara daring dan dipusatkan di Auditorium Gedung Pelayanan BPAFK Surakarta.
Sarasehan ini menghadirkan narasumber dari Pusat Pengembangan Kompetensi Aparatur Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan, yang menyampaikan materi inspiratif mengenai peran strategis perempuan dalam membangun negeri, khususnya dalam konteks profesionalisme dan penguatan budaya kerja di lingkungan instansi pemerintah.
Dalam sambutannya, Kepala BPAFK Surakarta menyampaikan bahwa peringatan Hari Kartini tidak hanya menjadi ajang refleksi terhadap perjuangan emansipasi perempuan, tetapi juga sebagai momentum penguatan nilai-nilai budaya kerja seperti integritas, etos kerja, kolaborasi, dan inovasi. “Perempuan masa kini telah menunjukkan ketangguhan dalam berbagai bidang, termasuk di lingkungan kesehatan, dan ini harus terus didorong melalui peningkatan kompetensi dan karakter kerja,” ujarnya.
Narasumber dalam kegiatan ini menekankan pentingnya pemberdayaan aparatur perempuan dalam institusi pemerintah, termasuk bagaimana membangun mindset positif, mengembangkan potensi diri, serta menjaga semangat kerja dan profesionalisme di tengah tantangan zaman. Disampaikan pula praktik-praktik baik (best practices) dalam mendukung internalisasi budaya kerja melalui pendekatan berbasis nilai dan pembinaan berkelanjutan.
Kegiatan sarasehan diikuti oleh seluruh pegawai BPAFK Surakarta, baik secara langsung di auditorium maupun melalui platform daring. Antusiasme peserta terlihat dari aktifnya diskusi dan interaksi dalam sesi tanya jawab yang menggali lebih dalam tentang tantangan serta strategi membangun budaya kerja yang inklusif dan adaptif.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat Kartini tidak hanya dikenang sebagai sejarah perjuangan perempuan, tetapi juga menjadi inspirasi nyata dalam mendorong kemajuan bangsa melalui peran aktif perempuan tangguh di berbagai lini, khususnya dalam mendukung transformasi organisasi dan layanan publik yang berkualitas.