Surakarta, 13 November 2024 – Balai Pengamanan Alat dan Fasilitas Kesehatan (BPAFK) Surakarta menerima kunjungan dari Tim Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) serta Digital Transformation Office (DTO) Kementerian Kesehatan. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka mendukung integrasi sistem absensi antara satuan kerja (Satker) Kemenkes dengan Pusdatin, sekaligus mensosialisasikan penggunaan absensi mobile di lingkungan Kementerian Kesehatan.
Dalam kunjungan tersebut, tim dari Pusdatin dan DTO Kemenkes memberikan penjelasan mengenai proses integrasi sistem absensi digital, yang bertujuan untuk memudahkan pencatatan kehadiran pegawai secara real-time dan terintegrasi antar-Satker. Sosialisasi juga mencakup penggunaan aplikasi absensi mobile yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi data kehadiran pegawai.
Kepala BPAFK Surakarta, Ir. Rohmadi, ST., M.Si., MT., MM, menyambut baik inisiatif ini dan menyampaikan dukungannya. “Integrasi absensi dengan Pusdatin merupakan langkah strategis untuk mempermudah proses administrasi dan pengelolaan data kehadiran. Diharapkan, penggunaan absensi mobile dapat memberikan kemudahan bagi pegawai serta meningkatkan transparansi dalam manajemen kehadiran,” ungkapnya.
Kunjungan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana pegawai BPAFK Surakarta mendapatkan kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang teknis dan manfaat dari sistem absensi mobile tersebut.
